Minggu, 05 Juli 2015

Pulang

Mulai malam ini tinggal menghitung hari untuk pulang ke rumah :)

Insya Allah malam minggu besok sudah mamam masakan rumah dan melihat wajah-wajah orang kesayangan di rumah.

Seperti biasa menjelang cuti itu pekerjaan buanyak banget tapi saya happy dan semangat banget ngerjainnya karena setelah itu saya bisa mudik dengan bahagia. Sudah hampir tiga tahun merantau jauh dari rumah dan momen pulang selalu membahagiakan seperti ini.

Kadang dalam perjalanan entah untuk pulang ke rumah atau ketika balik ke rantau, diam-diam hati kecil bilang,

Sampai kapan ya harus begini ?

Kalau dulu saat belum merantau, bulan puasa gini saya malah lebih banyak buka puasa di luar. Bisa dihitung buka puasa di rumah. Hal yang sering dikomplain banget sama orang rumah.

Sekarang saat jauh gini baru kerasa deh, buka puasa sama orang rumah sesuatu yang "mahal". Sesuatu yang sangat diinginkan dan dirindukan.

Gitu ya, setelah mendewasa ternyata hal-hal yang kita inginkan adalah hal-hal sederhana yang sebenarnya pernah kita punya cuma kita abaikan :)

Soalnya katanya memang gitu, 

Sesuatu itu baru berasa berarti kalau jauh, hilang atau sudah nggak ada.

So, kalau kalian sekarang dekat dengan keluarga. Maksimalkan waktu sama mereka. Dengarkan cerita-cerita Ayah Ibu kalian. Cium kening mereka sesekali. Pijat-pijat kakinya yang telah menua sambil mendengarkan ceritanya.

Hal itu memang terdengar aneh tapi percayalah hal-hal itu yang ingin kalian lakukan setelah kalian mengerti,

"mahal"-nya pulang ke rumah..


Salam,
Tristy

Tidak ada komentar:

Posting Komentar